
Memiliki kulit yang sensitif sangat lah mengganggu membuat kita tidak bisa sembarangan dalam menjaga kebersihan dan juga menggunakan produk untuk kulit agar tidak membuat kulit sensitif ini iritasi , tapi ada gak sih Cara Merawatnya biar tidak sering terkena iritasi , yuk kita bahas , tapi sebelum mengetahui cara mengatasi kulit sensitif kitaharus tau terlebih dahulu
Ciri-Ciri Kulit Sensitif
Bukan sekadar mudah teriritasi atau muncul ruam merah saja. Berikut ini beberapa ciri yang perlu diketahui:
- Kulit mudah bereaksi terhadap produk berbahan kimia, seperti sabun, deterjen, atau wewangian.
- Gatal-gatal saat udara terlalu dingin atau kering.
- Kulit sangat kering dan mudah mengelupas.
- Mudah berjerawat.
- Sensitif terhadap sinar matahari.
Pilih produk yang ramah untuk kulit
Pemilik kulit sensitif perlu lebih berhati-hati dalam memilih produk perawatan kulit. Gunakanlah produk khusus untuk kulit sensitif yang umumnya mengandung lebih sedikit bahan kimia, lembut di kulit, dan tanpa wewangian. Biasanya produk ini berlabel “hypoallergenic”.
Gunakan sabun pembersih yang lembut
Cara pertama dalam merawat kulit sensitif tentunya dengan membersihkannya secara rutin. Langkah ini membantu membersihkan kotoran dan bakteri penyebab infeksi kulit.
Namun, Anda perlu memilih sabun yang tepat. Pilihlah sabun berbahan lembut dan hindari sabun yang mengandung bahan keras, seperti surfaktan.
Sering memakai pelembap
Kulit sensitif rentan menjadi kering dan pecah-pecah. Untuk mencegah kulit kering, oleskan pelembap setelah mandi secara rutin. Umumnya, pelembap yang mengandung petrolatum, minyak mineral, asam linoleat, ceramide, dimethicone, atau gliserin aman untuk kulit sensitif.
Bagi para pria, Anda bisa memilih sabun wajah pria yang bebas bahan-bahan iritatif, seperti alkohol dan pewangi, untuk mengawali rangkaian perawatan kulit wajah.
Menjauhi bahan iritatif
Karena mudah mengalami reaksi, pemilik kulit sensitif perlu menghindari pemakaian produk yang mengandung bahan iritatif, seperti antibakteri, deterjen, benzoil peroksida, sulfur (belerang), glycolic acid, alkohol, dan retinoid.
Batasi waktu mandi
Mandi terlalu lama bisa membuat kulit mudah rusak. Oleh karena itu, orang yang kulitnya sensitif perlu membatasi waktu mandi, cukup selama 10 sampai 15 menit saja. Selain itu, disarankan juga untuk tidak menggunakan air yang bersuhu terlalu dingin atau panas, melainkan air hangat.
Batasi paparan sinar matahari dan gunakan tabir surya
Jika kulitmu sensitif terhadap paparan sinar matahari atau suhu panas, hindarilah paparan sinar matahari langsung dalam waktu lama. Bila harus beraktivitas di luar ruangan pada siang hari, kenakan pakaian tertutup, topi lebar, dan kacamata hitam.
Selain itu, gunakanlah tabir surya khusus untuk kulit sensitif dengan SPF 30 atau lebih, setiap kali akan beraktivitas di luar ruangan.
Pemilik kulit sensitif juga disarankan untuk mengenakan pakaian yang nyaman dan berbahan katun. Pakaian berbahan ini dapat menyerap keringat, sehingga kulit dapat terhindar dari biang keringat dan iritasi.
Setiap ingin memakai suatu produk untuk kulit, pemilik kulit sensitif perlu melakukan tes pada kulit terlebih dahulu. Caranya adalah dengan mengoles produk tersebut pada lengan, lalu membiarkannya beberapa saat. Jika kulit menjadi kemerahan, gatal, atau perih, berarti produk tersebut tidak cocok digunakan.
Jadi itulah tadi Cara Mengatasi Kulit Sensitif jika kondisi kulit mu tidak membaik setelah mencoba cara yang di atas kamu bisa berkonsultasi dengan dokter.
BACA JUGA : Kandungan Kosmetik Yang Berbahaya Bagi Ibu Hamil
Leave a Reply